Berita Humas: Rektor UIN Mataram Dr. H. Mutawali membuka kegiatan Fokus Group Discassion penguatan data dan system informasi yang dialaksanakan di hotel fave mataram pada hari jum’at, 17 November 2017.  FGD yang akan berlangsung selama satu hari tersebut diikuti oleh 50 orang peserta terdiri dari para dekan, kabag dan kasubag serta bagian perencanaan dan keuangan di lingkup UIN Mataram.
Wakil rektor dua Dr. Hj. Faizah dalam pengantarnya menyampaikan bahwa pentingnya data Education Management Information System atau yang disingkat EMIS ini untuk diselesaikan, mengingat kedepannya bahwa semua kebijakan terkait perencanaan dan penganggaran kegiatan akan mengacu kepada satu data yang terintegrasi, sehingga pentingnya kita hadir dalam kegiatan ini untuk melaksanakan updating data EMIS.
Lebih lanjut Faizah menjelaskan bahwa, saat ini kita terus berbenah melakukan perbaikan pelayanan data dan sistem informasi, salah satunya dengan memaksimalkan penggunaan data EMIS dalam proses perencanaan program dan anggaran.
Faizah selaku penanggung jawab kegiatan berharap kepada seluruh peserta, realitas ke depan tantangan semakin berat, dan jika tidak dipersiapkan maka implikasinya akan semakin besar pula. Proses perencanaan program dan anggaran saat ini mengkombinasikan dengan e-Planning yaitu perencanaan program & anggaran berbasis data elektronik.
Rektor UIN Matara, Dr. H. Mutawali dalam sambutanya menyampaikan bahwa ketersedian data yang akurat, mudah dan cepat menjadi prasyarat utama dalam mendukung kelancaran program dengan anggaran yang berimbang, adil dan proporsional. Keterpaduan data dan informasi menjadi target selanjutnya yang akan digalakkan sebagai satu sumber data yang multifungsi.
Lebih lanjut Mutawali menegaskan bahwa kondisi kita saat ini adalah BAN-PT baru-baru ini menerbitkan peraturan No 4 tahun 2017 tentang Instrumen Akreditasi serta Panduan Penggunaan Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online (SAPTO) yang merupakan dasar bagi seluruh Perguruan Tinggi untuk mulai secara serius merumuskan capaian, merencanakan dan melaksanakan serta menggunakan hasil tersebut untuk merumuskan dan melaksanakan tindakan perbaikan secara berkelanjutan.
Implikasinya adalah mulai tahun depan semua komponen harus melengkapi data sesuai dengan tupoksi dan dipublis ke web lembaga. Berdasarkan evaluasi pimpinan masih belum maksimalnya beberapa unit baik fakultas, bagian, sub bagian dan unit pelaksana tekhnis dalam memanfaatkan web lembaga sebagai media online.
Mengahiri sambutannya, rektor mengapresiasi pelaksanaan kegiatan FGD ini sebagai satu kegiatan yang sangat penting, seiring dengan langkah kementerian agama dalam program reformasi birokrasi, dimana salah satu programnya adalah mereformasi pola fikir dan mindset aparatur dari pola fikir dilayani menjadi melayani.  Artinya bahwa kita hendaknya dapat memberikan pelayanan prima khususnya di lingkup UIN Mataram. Wallohua’lam (Adita@humasuin)