Rektor Bersama Jajaran Wakil Rektor Menerima Kunjungan Kerja Komisi Informasi NTB


Berita Rektorat:  Rektor UIN Mataram Dr. H. Mutawali didampingi Plt Wakil rektor 1 dan 3 saat menerima kunjungan kerja Komisi Informasi Provinsi NTB pada hari selasa, 19 September 2017. Silaturahmi kunjungan kerja komisioner KI NTB yang dipimpin langsung oleh ketua Ajeng Roslinda Motimori, S. Pt yang didampingi oleh wakil ketua Njamuddin Amry, S. Sos., dan Drs. H. M. Zaini ke Universitas Islam Negeri Mataram diterima di ruang rapat utama rektor.
Sebagai pengantar diskusi, ibu ketua memperkenalkan keberadaanya sebagai salah satu komponen penting yang diamanhkan oleh Undang-undang untuk mendorong lahirnya system tranparansi publik. Selanjutnya menawarkan beberapa agenda kolaborasi dengan pihak univeristas untuk dapat menjadi bagian penting sebagai kontribusi dalam mengimplementasikan amanat UU No. 14 Tahun 2008 tentang tranparansi informasi publik. Menariknya adalah jajaran komisaris KI NTB menawarkan agar UIN Mataram dapat menjadi role model transparansi informasi publik, selanjutnya tentang prosedur dan mekanismenya akan diatur dalam memorandum of understanding (MOU) kedua belah pihak yang rencananya akan dijadwalkan pada tanggal 27 September ini.
Rektor menyambut baik dan tertarik dengan penjelasan sekaligus menjadi  tawaran dari ibu ketua beserta jajaranya. Bagaikan gayung bersambut, selaras dengan spirit UIN Mataram yang menjadikan kampus “Terbuka” ini sangat tepat dengan diskusi kita saat ini, dan dengan dikeluarkanya Ortaker Baru UIN Mataram, kami telah memiliki struktur kerja yang spesifik menyiapkan layanan informasi publik sebagaimana yang diharapkan oleh Komisi Informasi, karena kami telah memiliki bagian khusus yang menangani tentang informasi publik yang terdapat di sub bagian Humas, informasi dan publikasi. Saya pikir ini merupakan bagian dari cara kampus dalam mengimplementasikan amanah UU keterbukaan informasi publik yang juga diatur dalam Peraturan pemerintah No. 61 Tahun 2010.
Wakil rektor 3, Bapak Dr. H. Subhan Abdulloh Achim menambahkan bahwa UIN mataram merespon positif tawaran kerjasama yang diinisiasi oleh KI NTB untuk menjadikan kampus kami ini sebagai role model di NTB, bahkan tidak menutup kemungkinan kita kawal bersama untuk menjadi salah satu role model tingkat nasional.  Kesiapan kami tentunya didukung dengan beberapa komponen yang dapat menjadi point penting bahwa kami telah membuka akses informasi publik, membentuk unit kerja yang didukung oleh sumberdaya manusia, tersedianya fasilitas teknologi, menyediakan akses dan layanan informasi yang akurat, membangun sistem informasi dan dokumentasi dalam mengelola informasi kepada publik.
Salah satu bentuk kongkrit perkembangan yang kami evaluasi adalah meningkatnya minat mahasiswa masuk ke UIN Mataram hingga ribuan mahasiswa yang kami terima tahun ini. Ke depanya kami akan expansi ke seluruh Negara untuk membagun kerjasama antar perguruan tinggi, sebagai salah satu terobosan mewujudkan kampus ini menjadi kampus yang bertarap Internasional.
Dr. H. Masnun wakil rektor bidang akademik juga menambhkan bahwa transparansi sebagai upaya untuk meningkatkan citra positif secara internal maupun external, karena esensi dari keterbukaan adalah kejujuran dan konsistensi dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab. Bagi kami di kampus ini melihat bahwa perwujudan dari azas keterbukaan informasi publik telah memberikan hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar,dan berguna. Percepatan alih status dari IAIN menjadi UIN yang ditargetkan pada tahun 2020 lebih cepat menjadi tahun 2017 sesugguhnya merupakan salah satu buah manis dari system keterbukaan informasi yang kami kembangkan.
Diskusi yang berlangsung cukup hangat diselingi canda tawa penuh keakraban selama 47 menit membuahkan hasil dan sebagai closing statement, rektor meminta kepada Plt Wakil Rektor  bidang kemahasiswaan dan kerjasama agar mempelajari dan menindaklanjuti apa yang menjadi hajat pertemuan ini, semoga dalam waktu dekat ada kesepakatan konsep untuk segera melakukan MOU.  (Adita@humasuin)