Mataram: Tiga dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), yaitu Dr. Fathul Maujud, M.A., Dr. Erlan Muliadi, M.Pd.I., dan Wirawan Jamhuri, M.Pd.I., berhasil melaksanakan kegiatan Research Dissemination di International Islamic University Malaysia (IIUM) pada tanggal 8-9 Juli 2024. Rabu, 10/07/2024.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen FTK UIN Mataram untuk memperkuat jaringan akademik dan penelitian di tingkat internasional serta memperkenalkan hasil penelitian unggulan dari para dosen terbaiknya.

Dr. Erlan Muliadi, M.Pd.I., mempresentasikan dua judul penelitian:”Inclusive Madrasah: Study on the Implementation of Inclusion Education in Tsanawiyah Madrasah in Central Lombok District”. Penelitian ini menyoroti pengembangan instrumen penilaian yang komprehensif serta studi tentang implementasi pendidikan inklusi di madrasah Tsanawiyah di Kabupaten Lombok Tengah.

Dr. Fathul Maujud, M.A., membawakan penelitian dengan judul “Management of Arabic Language Teacher Training Post-Certification in the Ministry of Religion in West Nusa Tenggara”. Penelitian ini mengkaji manajemen pelatihan guru bahasa Arab pasca-sertifikasi di Kementerian Agama di Nusa Tenggara Barat, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas pengajaran bahasa Arab.

Wirawan Jamhuri, M.Pd.I., menyampaikan hasil penelitiannya yang berjudul “Tahlil al-Akhta’ al-Kitabiyah fi Kitabah al-Bahts al-Ilmy eabr ms. Word”. Penelitian ini membahas analisis kesalahan penulisan kata dalam menggunakan aplikasi Microsoft Word.

Dekan FTK UIN Mataram, Dr. H. Jumarim, M.H.I. menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya kegiatan ini. “Keberhasilan ini menunjukkan kualitas dan dedikasi dosen-dosen kita dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan memberikan kontribusi nyata di tingkat internasional. Kami berharap hasil penelitian yang dipresentasikan dapat menjadi referensi dan inspirasi bagi pengembangan pendidikan Islam di Indonesia,” ungkapnya.

Kegiatan Research Dissemination ini juga dihadiri oleh akademisi dan peneliti dari berbagai negara, yang memungkinkan terjadinya pertukaran pengetahuan dan kolaborasi dalam bidang penelitian pendidikan Islam. Andre-Adita@Humas