Berita Humas: Rektor Prof. Dr. H. Mutawali dalam materi arah kebijakan yang disampaikan pada hari pertama rapat kerja pimpinan menegaskan beberapa hal prinsip menjadi arah kebijakan ke depan sebagaimana yang tertuang dalam visi dan misi lembaga.
Prof. Mutawalai mengingatkan kembali kepada semua peserta rakerpim dengan merujuk pada lima budaya kerja kementerian agama yaitu Integritas, Profesional, Inovasi, tanggungjawab dan ketauladanan.
Dalam penyususnan program tentu sangat identik dengan aspek pembiayaan yang sesuai dengan aturan standar penganggaran berbasis kinerja dengan indikator terencana, terarah dan terukur, serta evalausi kinerja yang bermuara pada efisiensi.
Inspektur Jenderal Wilayah Dua Kementerian Agama Republik Indonesia Muhammad Saifullloh sebagai narasumber di hari kedua, dalam materinya selama 3 jam menyampaikan tiga pokok bahasan yaitu tentang anggaran, pelaporan dan disiplin. Hal tersebut merupakan satu system utuh yang secara nasional harus menjadi perhatian dan pedoman dalam penyusunan program kerja di semua satker termasuk di UIN mataram.
Penyususnan program kerja hendaknya mengacu pada kontrak kerja yang ditandatangani antara rektor dengan dirjen pendis kemenag RI, hal tersebut sangat penting karena sebagai implementasi turunan program strategis nasional sesuai dengan kebutuhan tri dharma perguruan tinggi.
Rektor juga menegaskan bahwa mulai tahun ini disiapkan beberapa jurusan baru yang sesuai dengan kebutuhan amsyarakat, khusus untuk pascasarjana agar mengajukan program studi S3 Studi Islam multidisipliner, selanjutnya yang perlu juga adalah meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian masyarakat.
Prof. Mutawali mengaskan bahwa melalui rakerpim ini semua pejabat harus mampu menafsirkan Vivi misi, sehingga dalam penyusunan program hendaknya memiliki rujukan yang jelas, pada akhirnya nanti akan lahir persepsi yang sama selaras mulai dari visi, misi, tujun, strategi da program kerja. Wallahu A’lam (Adita@humasuin)
