(Photo: Dr.Hj. Lubna, M.Pd berikan penghargaan Guru Profesional)

LPTK UIN Mataram ‘tutup buku’ 2019 dengan indah. Selasa 31 Desember 2019 UIN Mataram kukuhkan 147 guru profesional dari 7 provinsi (Papua, NTT, NTB, Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat). Para guru tersebut dinyatakan lulus dalam tahapan ujian nasional. Rangkaian panjang proses pendidikan profesi guru dalam jabatan telah mereka lalui dengan sukses dalam waktu 1 semester, sejak Pendalaman Materi dengan sistem DARING (dalam jaringan) bulan Juni 2019, Lokakarya Perangkat Pembelajaran dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah mitra akreditasi A, Uji Kinerja (Ukin) dan diakhiri dengan Uji Pengetahuan (UP) pada 23-24 Nopember 2019.

Acara pengukuhan (yudisium) dihadiri Rektor dan jajaran pimpinan UIN Mataram, Ketua Senat UIN Mataram, tamu undangan dari Direktorat GTK Madrasah Kemenag RI (Muchamad Sidik Sisdiyanto), Kanwil Kemenag NTB (Kabid Mapenda H. Zamroni Aziz, MH) dan beberapa pejabat dari Kementerian Agama kabupaten/kota se-Nusa Tengggara Barat. Dalam laporan ketua pengelola, Dr. Abdul Quddus, MA menyampaikan 147 guru profesional yang dikukuhkan hari ini merupakan guru madrasah dan guru sekolah dengan 6 Mata pelajaran (Quran Hadis, Aqidah Akhlak, Fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, Guru Kelas MI dan Guru PAI).

Dr. Hj. Lubna, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) sekaligus Ketua LPTK menyampaikan sambutannya dengan mengapresiasi capaian peserta PPG tahun 2019. Ia juga mengucapkan selamat kepada Guru yang telah dikukuhkan menjadi guru profesional dan berharap mereka kembali mengabdi di madrasah dan sekolah dengan hati ikhlas dan implementasikan berbagai tambahan knowledge dan skill yang diperoleh selama ikuti PPG di FTK UIN Mataram. Selanjutnya, banyak hal yang harus segera disiapkan oleh LPTK seperti pembukaan Prodi PPG dengan segala sumberdaya pendukungnya.    

Acara dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Mataram (Prof. Dr. H Mutawali M.Ag). Rektor menyampaikan beberapa hal penting terkait kebijakan Nasional untuk program PPG, diantaranya rencana pengurangan jumlah Mahasiswa Tarbiyah, dimana Tahun 2020 FTK akan fokus juga pada pelaksanaan pendidikan profesi guru Dalam Jabatan. InsyaAllah UIN Mataram telah siap menerima mahasiswa baru dari berbagai program studi termasuk dari prodi PPG, karena telah rampungkan pembangunan sarpras perkuliahan dan fasilitas pendukungnya, disamping terpenuhinya kesiapan SDM Dosen dan tenaga kependidikan.

Mengakhiri agenda yudisium, Muchamad Sidik Sisdiyanto dari Direktorat GTK Madrasah kemenag RI mengapresiasi capaian LPTK UIN Mataram yang telah sukses jalankan amanah PPG dengan me-yudisium 147 guru profesional. Tahun 2020, UIN Mataram harus lebih siap mengingat jumlah guru yang telah mengantri untuk ikuti program pendidikan profesi guru dalam jabatan cukup banyak, ada lebih dari 128.000 guru di Direktorat GTK Madrasah, dan sekitar 60 ribu guru PAI di Direktorat PAI Kemenag RI. Ia juga sampaikan rencana kebijakan Dirjen pendis kemenag RI terkait penerimaan mahasiswa PPG mandiri dan pendirian Prodi PPG (el-qudsy).