Mataram: Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M.Ag., secara resmi membuka kegiatan pendampingan pengelolaan website yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas serta aksesibilitas informasi bagi seluruh sivitas akademika. Kegiatan ini diadakan di ruang rapat rektor lantai 3 yang dihadiri oleh seluruh operator di ntingkat fakultas, unit dan bagian yang ada di UIN Mataram dengan mengundang narsumber dari Biro HDI Jakarta dan juga Komisi Informasi NTB.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Masnun Tahir menekankan pentingnya pengelolaan website yang efektif dan efisien sebagai sarana komunikasi dan informasi yang vital bagi kegiatan akademik dan administratif universitas. Ia juga menyampaikan bahwa UIN Mataram berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan informatif kepada seluruh civitas akademika serta masyarakat umum.
Kepala Biro HDI Kementerian Agama, Ahmad Fauzin, dalam arahanya melalui zoom memberikan wawasan dan panduan praktis dalam pengelolaan website yang baik dan responsif. Beliau berbagi pengalaman serta best practice dalam mengelola situs web yang dapat memberikan nilai tambah bagi pengguna dan menciptakan pengalaman browsing yang memuaskan. Diharapkan semoga UIN Mataram dapat menyaipkan anggaran yang cukup untuk dapat mengembangkan diri menjadi kampus percontohan komunikasi publik di lingkup PTKIN Secara Nasional.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para pengelola website di lingkungan UIN Mataram tentang tata kelola, teknis, dan strategi pengembangan situs web yang relevan dengan kebutuhan pengguna. Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan website UIN Mataram dapat menjadi sumber informasi yang akurat, terkini, dan mudah diakses bagi semua pihak yang berkepentingan.
Prof. Dr. Masnun Tahir juga menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh elemen universitas dalam pengelolaan website ini, serta terus mendorong upaya-upaya inovatif dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung pencapaian visi dan misi UIN Mataram. Adita@Humas
