Berita Humas: Setelah Expo secara resmi dibuka pada selasa malam pukul 20.00 Wib di Nusantara Hall BSD City, selanjutnya menteri agama Lukman Hakim Saefudin mengunjungi semua stand perguruan tinggi yang jaraknya sekitar 300 meter dari lokasi acara pembukaan. Expo pendis 2017 ini dimeriahkan oleh ratusan jurnal dan ribuan buku hasil karya dosen dari semua perguruan tinggi se Indonesia.
Ribuan pengunjung memadati arena Expo Pendis 2017, berbagai ragam rupa dan kekhasan semua stand ditampilkan. Produk unggulan masing-masing perguruan tinggi adalah menjadi prioritas isi display seperti jurnal dan buku  hasil karya dosen.  Pameran pendidikan sangat berbeda dengan pameran lainnya yang sering diwarnai dengan transaksi berbagai produk, tapi pameran pendidikan menampilkan produk tanpa transaksi, melainkan pembagian buku, jurnal dan asesoris lainya secara gratis.
Jurnal terakreditasi tingkat Nasional berdasarkan SK Dirjen Dikti Kemendikbud Nomer: 56/Dikti/Kep/2012 yang menjadi produk andalan UIN Mataram adalah jurnal studi keislaman yaitu Jurna ULUMUNA. Jurnal ini memiliki keunggulan dengan menampilkan 6 fokus kajian diantaranya: 1) The Qur’an and Hadits, 2) Islamic Law, 3) Theologi, 4) Philosophy, 5) Tasawuf dan 6) education.
Disamping jurnal Ulumuna, UIN mataram memiliki produk unggulan juga yaitu Jurnal Istimbath. Jurna Istimbat terbit pertama kali pada tahun 2003 oleh jrurusan syari’ah, dan dalam prosesnya telah menjadi jurnal hukum islam terakreditasi kemenristek Dikti Nomer: 36a/Kpt/2016. Hingga kini jurnal istimbath banyak menerima tulisan ilmiah khusus mengenai hukum islam dari berbagai dosen perguruan tinggi islam di Indonesia.
Semua peserta menampilkan produk unggulan, mulai dari madrasah,  pesantren, hingga lembaga pendidikan tinggi keagamaan Islam. Puluhan buku hasil karya dosen terbaru dan puluhan jurnal semua jurusan di UIN mataram tahun 2017 menjadi bagian penting yang memiliki mahnet besar yang mengundang ratusan orang berkunjung ke stand UIN Mataram yang berukuran 3 x 6 meter.
Rektor Dr. H. Mutawali didampingi oleh wakil rektor satu DR. H. Masnun Tahir ketika berada di rumah jurnal, bayak mendapat pertanyaan terkait dengan mekanisme pengajuan tulisan dosen-dosen luar agar dapat dimuat pada dua jurnal terakreditasi nasional di UIN Mataram. Beliau menambhkan bahwa sekarang setiap jurusan sedang berbenah dan bersaing dalam pengelolaan jurnal, hingga kini kampus memiliki puluhan jurnal sebagaimana jumlah jurusan yang ada di semua fakultas.
Kasubag humas UIN Mataram Suhirman Adita yang memantau pelaksanaan dua event terbesar tahun ini menjelaskan, bahwa expo berlangsung sangat meriah dengan ribuan pengunuung setiap hari.  Sedangkan agenda AICIS juga berlangsung sangat serius di beberapa hall sepanjang komplek BSD City yang diikuti oleh kalangan dosen, guru besar, para pakaar, ahli dan peneliti serta  delegasi berbagai Negara islam.
Sedangan dari lokasi AICIS sedang berlangsung berbagai jenis seminar yang dibagi berdasarkan rumpun keilmuan.  Wakil rektor satu UIN mataram DR. H. Mansun dijadwalkan sebagai panelis Tittle Of Panel bersama STAIN Kediri, Surakarta dan Pamekasan yang akan mengkaji tentang “Dari identitas politik hingga identitas ekonomi di Indonesia”. Wallohua’lam. (Adita@humasuin)