UIN Mataram: Dekan Fakultas Syariah UIN Mataram, Dr. Moh. Asyiq Amrulloh, M.Ag. dan Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis dan Hukum, University of New England (UNE), Armidale, Australia, Profesor Sujana Adapa, menyepakati untuk melaksanakan kerja sama internasional dalam tridarma perguruan tinggi.  Kerja sama itu meliputi guest lecturer, kolaborasi penelitian internasional, student mobility, seminar internasional, publikasi jurnal internasional, dan pertukaran mahasiswa. Kegiatan ini sukses dilaksanakan pada Rabu, 24 Juli 2024, bertempat di UNE International Meeting Room, Armidale, Australia.

      Kegiatan ini dihadiri langsung Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M.Ag dan  beberapa pimpinan dari UNE Armidale, Australia, di antaranya Director of UNE International, Ingrid Elliston, dan Profesor Renato Andrin Villano, Suli Hakim Dalle (UNE’s Indonesian in-country Representative). Dari pihak UIN Mataram yang turut mendampingi Dekan  Fakultas Syariah adalah Dr. Nuruddin M.H., Aisyah Wardatul Jannah, S.H., L.LM. (Program Studi Hukum Bisnis), M. Riadhussyah M.H. (Program Studi Hukum Keluarga Islam), serta satu orang perwakilan mahasiswa, Nurul Patiha.

     Pada pertemuan sebelum penandatanganan MoA dihasilkan kesepakatan untuk menyusun rencana-rencana yang mencakup agenda kolaborasi antara kedua belah pihak, termasuk rencana untuk mengadakan konferensi internasional, penelitian, dan kuliah tamu dari kedua belah pihak.

     Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M.Ag. dalam kesempatan yang sama menyampaikan komitmennya untuk mendukung kerja sama yang akan dilakukan kedua pihak sebagai upaya meningkatkan rekognisi internasional program studi dan mendapatkan manfaat yang signifikan khususnya bagi Fakultas Syariah UIN Mataram seperti melalui kegiatan guest lecturer, riset kolaborasi, seminar, dan student mobility.

     Dr. Moh. Asyiq Amrulloh, M.Ag. optimis bahwa apa yang telah menjadi kesepakatan dalam MoA dengan Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis dan Hukum UNE Armidale, Australia, dapat diimplementasikan oleh kedua belah pihak. Hal itu bisa dilaksanakan dengan dua pola bisa secara online maupun offline. Tentunya didukung teknologi yang telah dimiliki oleh kedua belah pihak,   di samping kekuatan sumber daya manusia yang telah dimiliki Fakultas Syariah UIN Mataram saat ini.   DN-Adita@Humas