Rektor UIN Mataram bersama para Wakil Rektor melakukan Banchmarking dan silaturrahmi dengan Rektor Universitas Mataram dalam rangka memperkuat amanah yang disepakati didalam lembaran berharga yakni Memorandum of Understanding (MOU) atau Nota Kesepahaman. Adapun ruang lingkup Nota Kesepahaman tersebut diantaranya meliputi kerja sama di bidang: pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; pengembangan kompetensi sumber daya manusia; pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM); pengembangan Perguruan tinggi; dan kegiatan ilmiah lainnya. Rektor UIN Mataram menyampaikan maksud kedatangannya untuk menguatkan jalinan Kerjasama dengan Unram yang sudah dilakukan semenjak tahun 2020.

Rektor UIN Mataram memulai bincangnya di hadapan Rektor Unram yang didampingi oleh Wakil Rektor 1, 2, dan 4, bahwa kami ucapkan terima kasih kepada pak Rektor atas kesediaannya menerima kami dengan sangat baik pada hari ini.Jadi memang maksud kedatangan kami adalah menguatkan kerjasama yang merupakan bagian dari komitmen UIN Mataram menjadi partner beberapa perguruan tinggi, dan hal ini dapat menguntungkan tentu saja tidak hanya bagi UIN Mataram, namun bagi kedua belah pihak jika kita bisa mengambil manfaat.

Di bidang Pendidikan misalkan, kita bisa kolaborasi dalam beberapa mata kuliah antara dosen UIN Mataram dengan dosen Unram atau menjadikan kedua belah pihak sebagai mitra dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Dan yang lebih penting saat ini, kami dari UIN Mataram menawarkan untuk memberikan ruang bagi mahasiswa asing yang sedang menempuh studi di Unram untuk menimba Islam lokal di UIN Mataram.

Sementara untuk bidang Penelitian, Rektor UIN Mataram menyatakan sangat senang apabila dosen dari kedua belah pihak dapat berkolaborasi dalam penulisan artikel maupun dalam melaksanakan penelitian. Kabetulan di UIN Mataram Jurnal kami yang bernama Ulumuna telah terindeks scoopus Q1. UIN Mataram juga memiliki lab yang bisa digunakan dalam research ilmiah para dosen MIPA. 

Kemudian untuk pengabdian kepada Masyarakat, bisa berkolaborasi dalam melaksanakan penyuluhan-penyuluhan pada masyarakat tentang kesadaran berwirausaha atau berbisnis dengan bingkai syariah. Seperti mensertifikasi para pedagang daging di beberapa pasar terkait dengan cara penyembelihan yang benar dan cara menimbang yang benar, sementara dari Unram bisa memberikan pemahaman tentang daging yang sehat dan berkualitas. Dan banyak hal yang bisa kita kolaborasikan untuk pengembangan kampus ke depan sambil nanti kita perbaharui MoU kita yang usianya tinggal setahun.

Kemudian Rektor Unram menyambut baiak kedatangan Rektor UIN Mataram Bersama para Wakil Rektor. Rektor Unram memaparkan terkait dengan apa yang diinginkan oleh MoU, bahwa kami juga sangat senang dan terbuka untuk implementasi MoU pada tiga Dharma, yakni pedidikan, penelitian, dan pengabdian kepada Masyarakat.

Kata Rektor Unram, untuk kolaborasi dosen dalam mengajar, penelitian, maupun pengabdian masyarakt dapat kita lakukan dengan semangat kebersamaan dan semangat membangun daerah. Insya Allah visi kita sama dalam mewujudkan Lembaga unggul.

Kami ikut senang dengan capaian Jurnal Ulumuna UIN Mataram yang berada pada rangkin 100 besar jurnal internasional bereputasi sebagai scoopus Q1. Kami kita capaian yang luar biasa, semoga kitab isa berkolaborasi dalam penulisan dan penerbitan artikel ilmiah.

Terkait pengembangan lembaga, kami di Unram memiliki UP pada setiap unsur kegiatan, misalnya, dalam hal penulisan Borang Aakreditasi, kami membuat UP percepatan Akreditasi, dan UP-UP lainnya yang mendukung kemajuan dan perkembangan lembaga. Perbincangan kedua belah pihak diakhiri oleh penegasan Kembali dari Rektor UIN Mataram atas kesiapan menerima mahasiswa asing yang sedang menempuh studi di Unram untuk kajian Islam lokal di UIN Mataram.